Laman

Jumat, 19 September 2014

Masalah Sinetron dalam Negeri

Hai guys!
Bagaimana kabar kalian?
Baik? Sehat??

Seperti di judul, gue pengen membahas acara televisi yakni sinetron..

Terkadang gue berpikir, kenapa acara di tv sekarang ini menjadi agak aneh..
Mulai dari sinetron, kemudian variety show, sampai berita-berita..
Di zaman modern ini, seharusnya acara televisi menampilkan sesuatu yang bermanfaat..

Sinetron..
Sinetron di Indonesia sekarang banyak menghadapi masalah yang sangat sering dibahas oleh orang-orang, khususnya para pengamat film...
Tapi banyak orang yang mengkritik tetapi tidak memberikan solusi..

Sinetron di Indonesia, menurut gue 90% membawakan tema asmara (percintaan) dengan kebanyakan jalan cerita yang sangat mudah ditebak..
Nah, menurut gue sebaiknya para penulis naskah mulai memutar otak untuk mencari inspirasi dalam membuat jalan cerita yang menarik, mereka bisa menggunakan pengalaman pribadi atau orang lain, pengalaman tiap orang pasti berbeda jadi akan memberi warna yang berbeda..

Next, tokoh utama dan antagonis yang sama-sama saja..
maksudnya adalah dimana tokoh utama adalah tokoh yang baik..
Masalahnya bukan apa, tapi baik dan sabarnya itu keterlaluan..
Apalagi antagonisnya, memiliki sifat kejam yang keterlaluan..
Lebih cocok disebut peneror dibandingkan antagonis..

Jumlah episode yang juga terlalu banyak terkadang memaksakan jalan cerita
Hal ini dikarenakan mengikuti perkembangan rating..
Ketika rating acara bagus, episode ditambah...
Begitulah, ibarat kita mengamati perjalanan hidup orang dari lahir hingga meninggal

Tapi dibalik masalah ini, ada beberapa acara yang menarik buat gue..
Gue suka "Malam Minggu Miko " #bukanpromosi
Kenapa?
Karena jalan ceritanya berwarna, temanya percintaan tapi menampilkan jalan cerita yang tidak mudah ditebak kecuali....
endingnya yang sama-sama ditolak wkwk
Tokoh utamanya pun memiliki sifat yang unik..
Miko seorang cowok yang sabar mencari kekasih dari gebetannya..
OK, memangnya semua tokoh utama itu harus punya sifat sabar ya???
Jumlah episodenya pun menurut gue sesuai, tidak perlu terlalu banyak untuk setiap season meskipun ratingnya tinggi..

Jika Sinetron di Indonesia bisa seperti acara seperti MMM mungkin akan meningkatkan mutu sinetron Indonesia..
Oh ya, gue berharap ada yang membuat sinetron horor wkwkwk

Ok itu aja kritik dan saran gue
Maaf, gue cuma masyarakat biasa yang ingin menyatakan pendapat sooooo....
Maafkan kesalahan kata-kata gue
THX yo!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar